Surabaya 4 Agustus 2022, Agenda rutin rapat bulanan yang dilaksanakan setiap minggu pertama kembali diselenggarakan. Pembukaan oleh MC dan menyanyikan lagu indonesia raya sebagai tanda dimulainya kegiatan rapat bulanan ini. Dilanjutkan dengan Hymne Mahkamah Agung RI dan pembacaan 8 nilai Mahkamah Agung serta Yel-Yel Pengadilan Negeri Surabaya tak luput dari rangkaian rapat bulanan ini. Pembahasan materi rapat selalu diawali dengan penyampaian laporan baik laporan kepaniteraan maupun laporan kesekretariatan dan selanjutnya pengarahan dari Bapak Ketua Pengadilan Negeri Surabaya.
Pada rapat bulanan ini Bapak Wakil Ketua Pengadilan Negeri Surabaya, DJU JOHNSON MIRA MANGNGI, S.H., M.H. tak lupa selalu mengingatkan kepada semua hakim wajib untuk taat pada PERMA nomor 7 tahun 2016 dan semua pegawai mematuhi PERM nomor 8 dan 9 tahun 2016 serta Maklumat nomor 1 tahun 2017. Selalu disiplin dalam menjalankan kewajiban sebagai aparatur peradilan, termasuk disiplin pada ketentuan jam kerja dan melaksanakan apel pagi dan apel sore setiap minggunya. Pada bulan Juli 2022, Pengadilan Negeri Surabaya memperoleh peringkat kedua dalam Evaluasi Implementasi Aplikasi SIPP (EIS). Beliau mengharapkan kinerja apatur peradilan pada bulan ini agar ditingkatkan lagi. Meskipun demikian, per tanggal 4 Agustus pagi ini, naik menjadi peringkat pertama dengan perolehan nilai 916. Untuk bidang kesekretariatan, penyerapan anggaran DIPA 03 hingga saat ini belum mencapai target yaitu terdapat selisih 7%. Hal ini dikarenakan penyerapan anggaran pada bagian kepaniteraan hukum belum optimal, Khususnya untuk bagian kepaniteraan pidana dan tipikor. Diharapkan antara kepaniteraan dan kesekretaraiatan dapat berkoordinasi agar penyerapan dapat sesuai target bulanan sesuai dengan seperti yang direncanakan.
Agenda yang kedua dilanjutkan dengan pengarah dari Bapak Ketua Pengadilan Negeri Surabaya, RUDI SUPARMONO, S.H., M.H. pada pengarahannya, Beliau selalu mengingatkan kepada aparatur peradilan agar selalu mematuhi ketentuan, aturan dan norma dalam melajalankan tugas sebagai ASN serta dapat mempertanggungjawabkan setiap langkah yang dijalani. Per hari ini tanggal 4 agustus 2022 perkara yang masuk sudah mencapai angka 5000 berkas. Selain itu, kondisi penerapan anggaran DIPA 01 sudah mencapai target yang direncanakan dan agar selalu memonitoring penyerapan anggaran dan diatur agar diakhir tahun dapat terserap secara maksimal. Disamping itu, kondisi penyerapan DIPA 03 masih terdapat sedikit masalah sehingga perlu dikoordinasikan secara rutin dengan bagian kepaniteraan. Disisi lain, Bapak Ketua Pengadilan Negeri Surabaya selalu menghimbau agar selalu melaksanakan upaya mediasi terlebih dahulu sampai 3 kali pada setiap perkara yang ditangani, khususnya perkara perceraian. Hak akan diberikan ketika sidang pertama proses mediasi selesai dan harus mengikuti apapun yang sudah dipilih. Jika ada permohonan yang tidak sesuai dengan kriteria, petugas e-court dan elitigasi wajib untuk menolak.